Pemimpin Redaksi/ Founder: Devi Asmarani
Co-founder: Hera Dian
Redaktur Pelaksana: Purnama Ayu Rizky
Editor: Aulia Adam
Reporter/ Periset: Aurelia Gracia, Jasmine Floretta, Chika Ramadea
Desainer Grafis: Jeje Bahri, Maulida Belliana P
Web Developer: Denny Wibisono
Media Sosial: Siti Parhani
SEO Specialist: Kevin Seftian
Community Outreach: Paul Emas
Devi Asmarani
Devi Asmarani adalah seorang introvert fungsional yang senang bersosialisasi secukupnya dan sesekali menari dengan musik hip hop. Ia mudah menangis saat tersentuh oleh film, lagu, buku, artikel, puisi, pidato, iklan TV, atau apa pun buah pikiran manusia yang indah.
Hera Diani
Hera Diani, seperti banyak orang Indonesia lainnya, memiliki dua nama dan ia senang karena perempuan Indonesia tidak perlu menggunakan nama belakang ayah dan suami mereka. Ia pencinta budaya populer, namun kritis terhadap aspek-aspek buruk budaya tersebut, seperti konten-konten yang mengandung pesan misoginis dan budaya pemerkosaan, serta The Kardashians.
Purnama Ayu Rizky
Jadi wartawan dari 2010, tertarik dengan isu gender dan kelompok minoritas. Di waktu senggangnya, ia biasa berkebun atau main dengan anjing kesayangan.
Aulia Adam
Aulia Adam adalah penulis, editor, produser yang terlibat jurnalisme sejak 2013. Ia menggemari pemikiran Ursula Kroeber Le Guin, Angela Davis, Zoe Baker, dan Intan Paramadhita.
Aurelia Gracia
Aurelia Gracia adalah seorang reporter yang mudah terlibat dalam parasocial relationship dan suka menghabiskan waktu dengan berjalan kaki di beberapa titik di ibu kota.
Jasmine Floretta V.D.
Jasmine Floretta V.D. adalah pencinta kucing garis keras yang gemar membaca atau binge-watching Netflix di waktu senggangnya. Ia adalah lulusan Sastra Jepang dan Kajian Gender UI yang memiliki ketertarikan mendalam pada kajian budaya dan peran ibu atau motherhood.
Chika Ramadhea
Dulunya fobia kucing, sekarang pencinta kucing. Chika punya mimpi bisa backpacking ke Iceland.
Jeje Bahri
Jeje Bahri adalah seorang ilustrator dan desainer yang senang melamun dan menghabiskan waktu memandangi lingkungan sekitarnya.
Maulida Belliana P
Siti Parhani
Bisa dipanggil Hani. Mempunyai cita-cita utopis bisa hidup di mana latar belakang manusia tidak jadi pertimbangan untuk menjalani hidup.