Issues Screen Raves

Rangkuman Dokumenter ‘Burning Sun’: Keterlibatan Seungri Hingga Bantuan Goo-Hara

Dokumenter BBC mengungkap efek kasus skandal K-Pop terbesar di dunia. Apa saja temuannya?

Avatar
  • May 30, 2024
  • 4 min read
  • 1818 Views
Rangkuman Dokumenter ‘Burning Sun’: Keterlibatan Seungri Hingga Bantuan Goo-Hara

Pada tanggal 19 Mei lalu, channel YouTube BBC mengeluarkan sebuah dokumenter berjudul Burning Sun: Exposing the Secret K-pop Chat Groups yang menggemparkan dunia dalam semalam.

Kasus Burning Sun pada 2019 memang disebut-sebut sebagai salah satu skandal terbesar dalam sejarah K-Pop. Dan melibatkan idol K-Pop terkenal seperti Seungri (mantan personel Big Bang), Jung Joon-young, dan Choi Jong-hoon (mantan gitaris FT Island).

 

 

Baca juga: 4 Catatan Penting ‘Burning Sun: Exposing the Secret of K-Pop Chats Groups’

Burning Sun Pertama Kali Terungkap ke Publik

Burning Sun pertama kali pecah pada 2016 ketika jurnalis Park Hyo-sil melaporkan kasus molka (pengambilan gambar dan foto eksplisit tanpa consent) Jung Joon-young. Ia mendapat laporan dari Kyung-mi—pacar Jung saat itu. Namun, Jung dibebaskan karena kurang cukup bukti.

Tiga tahun berselang, kasus ini naik setelah seorang anonim punya akses ke ponsel Jung. Laporan ini pun sampai ke jurnalis Kang Kyung-yoon. Ia juga mendapat salinan grup chat KakaoTalk. Dalam grup itu, mereka melecehkan, merendahkan, hingga saling mengirim video perempuan yang tengah pingsan atau mabuk.

Di grup chat ini juga terungkap kalau Jung dan temannya yang lain melakukan gang rape pada beberapa perempuan. Gang rape sendiri adalah bentuk pemerkosaan yang dilakukan pada satu korban oleh lebih dari satu pelaku.

“Hatiku sangat sakit melihatnya (video dan gambar di grup chat),” ucap Kyung-yoon ketika menceritakan isi hatinya dalam dokumenter tersebut.

Grup chat ini juga mengungkap skandal klub Burning Sun milik Seungri. Lewat klub itu, ia menyediakan banyak perempuan di bawah umur dan jasa prostitusi untuk menemani tamu VIP dan investor bisnisnya. Agar Burning Sun bisa makin sukses.

Di klub Burning Sun, ada red bathroom—tempat perekaman molka yang terkenal. Bahkan video yang direkam di sini akan dimasukkan ke situs porno di Korea. Sudah beberapa video yang viral dan dilaporkan. Namun polisi seolah menutup mata dan mulut.

Baca juga: ‘Dear’ Penggemar K-Pop, Saatnya Benahi Seksisme dan Misogini dalam ‘Fandom’

Hukuman yang Tak Setimpal dan Bantuan Goo Ha-ra

Setelah kasusnya ter-blow up, Jung, Choi, dan Seungri diadili dan diberi hukuman, masing-masing 5 tahun, 2 tahun, dan 18 bulan penjara. Ketiganya sekarang sudah bebas dari penjara.

Meski kasus ini viral dan dikecam semua pihak, tapi banyak fans yang masih denial. Terutama fans Seungri. Padahal sudah sangat jelas di sini, ia adalah dalang dari kasus pelecehan dan kekerasan seksual pada banyak perempuan. Bahkan jurnalis Kyung-yoong menyebut Seungri adalah bos-nya.

Bahkan dalam laporan terbaru dari Koreaboo, Seungri yang sudah bebas, saat ini tengah bersiap untuk membuka sebuah cabang dari klub Burning Sun di Hongkong. Hal ini pun menimbulkan kemarahan dari banyak orang. Pasalnya, ia terlihat tak pernah merasa bersalah atas apa yang telah dilakukan selama kasus Burning Sun kemarin.

Bukan cuma Seungri, Jung Joon-hyung juga dikabarkan akan berimigrasi dan pindah dari Korea Selatan untuk memulai hidup yang baru. Ia terlihat sudah menghubungi beberapa teman untuk kembali menjadi produser musik. Karena ia merasa tak akan bisa lagi balik menjadi penyanyi karena kasus tersebut.

Dokumenter BBC juga mengungkap, salah satu alasan hukuman para pelaku ringan karena ada keterlibatan polisi dan jaksa agung. Apalagi polisi juga masuk ke dalam grup chat tersebut.

Identitas polisi itu akhirnya terungkap berkat kontribusi dari anggota idol grup Kara, Goo Ha-ra. Apalagi ia juga pernah menjadi korban NCII (konten intim yang tersebar tanpa konsen). Ha-ra berusaha mengorek informasi penting ini dengan mendekati Choi—teman sejak masa training-nya.

Berkat Ha-ra, identitas sang polisi terkuak yaitu Yoon Kyu-keun—senior polisi dan bekerja di kantor kepresidenan Korea Selatan. Bagi jurnalis Kyung-yoon, bantuan Ha-ra sangat berarti sekali bagi mereka. Sebab, sejak itu kasus ini mulai mendapat perhatian dan investigasi dilakukan oleh aparat penegak hukum.

Baca juga: Kenapa Banyak Cewek Korsel Ogah Pacaran, Nikah, dan Punya Anak

Intimidasi yang Dialami Dua Jurnalis Perempuan

Selama menyelidiki kasus Burning Sun, banyak sekali tekanan yang dihadapi dua jurnalis perempuan, Park Hyo-sil dan Kang Kyung-yoon. Apalagi dari para fans fanatik mereka. Hujatan online, teror lewat telepon dan pesan, semua mereka terima.

Tekanan itu pun membuat Hyo-sil harus keguguran sebanyak dua kali dan membuatnya sulit punya anak lagi. Sedangkan Kyung-yoon, sampai tiga tahun masih mendapat hinaan tersebut.

Sejak kasus ini diinvestigasi, ketiga pelaku sudah bebas. Tapi masih banyak perempuan, yang kasusnya tak sampai ke pengadilan dan takut melapor.

Salah satu korban dari Burning Sun yang diwawancarai BBC untuk dokumenter ini bilang, kalau ia enggak terlalu berharap pada hukum. Ia merasa kalau speak-up soal ini ke publik bisa setidaknya memberi kesadaran agar tak ada korban lebih banyak lagi.



#waveforequality


Avatar
About Author

Chika Ramadhea

Dulunya fobia kucing, sekarang pencinta kucing. Chika punya mimpi bisa backpacking ke Iceland.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *