‘Miraculous Brothers’: Hubungan ‘Kakak-Adik’ Dua Tokoh Utama yang Penuh Misteri
Apa yang kamu lakukan jika isi cerita novel thriller menjadi kenyataan dan mengubah hidupmu seluruhnya?
Kali ini drakor baru berjudul Miraculous Brothers mulai menarik perhatian. Padahal saat kemunculan teaser-nya pertama kali, drakor ini disambut kurang antusias oleh penggemar. Namun, setelah episode dua, drakor ini meraup rating cukup tinggi untuk ukuran TV kabel. Episode pertama dan kedua mendapat rata-rata rating tiga persen.
Salah satu yang menarik perhatian penggemar adalah perpaduan genre di dalamnya yang berhasil meramu elemen family, comedy, thriller dan fantasi.
Baca juga: Review Drakor ‘Our Blues’: Warna Biru dengan Perspektif Baru
Sinopsis Miraculous Brothers
Drakor Miraculous Brothers bercerita tentang seorang pemuda yang jago dalam menulis novel, bernama Yook Dong-joo. Meski menunjukkan potensi besar dalam menulis novel, ia tak pernah menerbitkan karyanya. Padahal Dong-joo sendiri adalah anak penyair terkenal.
Setelah tujuh tahun lulus dari jurusan Sastra Korea, ia masih berjuang menemukan kesuksesan setiap harinya. Ia tetap bertahan dengan mengambil banyak pekerjaan paruh waktu. Sembari bekerja, di sela waktu kesibukannya Yook Dong-joo juga menulis novel.
Kehidupan Yook Dong-joo seketika berubah drastis ketika ia tidak sengaja menabrak seorang remaja laki-laki misterius. Ia lalu membawanya ke rumah sakit, sayangnya remaja ini mengalami koma akibat kecelakaan tersebut. Saat ingin mencari identitas di dalam tas remaja laki-laki ini—yang nantinya diketahui bernama Kang San, Dong-joo menemukan sebuah naskah novel di dalamnya. Novel itu berjudul God is Dead.
Awalnya Dong-joo tidak menghiraukan novel ini, tapi ketika pulang ke rumah dan membacanya, ia merasa kalau isi novel itu benar-benar bagus dan jenius. Dong-joo sampai heran bagaimana Kang San bisa menulis novel sebagus itu.
Yook Dong-joo memberanikan diri untuk membawanya ke penerbit dan memasukkan namanya sendiri sebagai penulis novel. Ia meyakinkan pemilik penerbit juga seorang teman kuliahnya Lee Myung-suk, kalau novel ini akan meledak jika dipasarkan.
Ternyata dugaan Dong-joo benar, novel ini booming setelah diterbitkan. Dalam waktu dua bulan hidup Dong-joo berubah. Ia pindah ke apartemen mahal dan bisa melunasi utang-utangnya.
Tepat bersamaan dengan itu semua, Kang San bangun dari komanya. Saat bangun ia mengalami amnesia dan tak ingat nama dan usianya sendiri. Namun, kekuatan misterius datang di dalam tubuhnya. Ia bisa merasakan sakit dan keputusasaan orang lain serta membaca pikiran mereka.
Berkat kekuatan inilah nantinya Kang San dan dibantu oleh Yook Dong-joo akan membantu orang lain yang mengalami ketidakadilan. Mereka berdua akan menguak misteri pembunuhan dalam novel yang ternyata juga terjadi di kehidupan nyata.
Dinamika bromance kedua karakter utama ini juga sangat dinantikan penggemar untuk keduanya.
Baca juga: 6 Drakor Misteri Terbaik yang Seru dan Menegangkan
Perpaduan Akting Aktor Senior dan Junior yang Serasi
Miraculous Brothers disutradarai Park Chan-hong dan skenarionya ditulis Kim Ji-woo. Dilansir dari Soompi, media dari Korea Selatan, drama ini merupakan proyek kesebelas kerja sama keduanya. Mereka pernah berkolaborasi dalam drama The Lucifer (2007), Kimchi Family (2011), Shark (2013) hingga Memory (2016).
Selain sutradara dan penulis yang berpengalaman, para pemain yang ditampilkan juga sudah berpengalaman di dunia akting. Perpaduan antara aktor-aktris junior dan senior menjadi salah satu daya tarik drakor Miraculous Brothers. Apalagi untuk dua tokoh Jung Woo yang berperan sebagai Yook Dong-joo dan Bae Hyun-sung sebagai Kang San.
Jung Woo sendiri merupakan aktor senior yang sudah lama melintang di dunia akting. Ia debut pertama kali dalam film Running 7 Dogs (2007). Di film ini ia mendapat peran kecil yang hanya muncul beberapa detik saja. Butuh waktu bertahun-tahun sampai ia akhirnya akting Jung Woo mulai dilihat. Ia mulai mendapatkan perhatian ketika berperan sebagai seorang villain di film Spare (2008).
Lalu pada 2009, ia diberi kesempatan oleh sutradara film Spare Lee Seong-han untuk bermain lagi di dalam filmnya yang berjudul Wish. Film itu mendapat atensi cukup besar dan mengubah karier akting Jung Woo. Berkat Wish, ia berhasil meraih penghargaan bergengsi dalam dunia perfilman Grand Bell Awards untuk kategori Best New Actors. Grand Bell Awards sendiri sejenis dengan piala Oscar di Amerika Serikat.
Namun, namanya lebih dikenal dan diketahui banyak publik ketika membintangi drama Reply 1994 (2015). Berperan sebagai salah satu pemeran utama bernama Kim Jae-jun dan dipanggil Trash Oppa. Penampilannya di drama ini sangat membekas bagi penggemar Reply series.
Baca juga: Drakor ‘Cheat on Me if You Can’, Janji Setia Berujung Ancaman Kematian
Jung Woo juga pernah membintangi film hits yang ditonton lebih dari tujuh juta orang di Korea Selatan, The Himalayas (2015). Membuat film ini menjadi salah satu dengan penonton terbanyak sepanjang sejarah Korea Selatan. Di sini ia berperan sebagai Park Moo-taek, salah satu dari pendaki gunung yang hilang di pegunungan Himalaya.
Sedangkan Bae Hyun-sung pemeran utama Miraculous Brothers bersama dengan Jung Woo masih tergolong junior. Tapi itu tidak membuat aktingnya pudar jika dibandingkan dengan Jung Woo. Bae Hyun-sung pertama kali debut akting dalam web series berjudul Love Playlist (2017-2019) sebagai Park Ha-neul. Series mempunyai empat season dengan total penonton 630 juta penonton seperti yang dilansir dari Han Cinema. Kepopuleran web series juga ikut membawa nama Bae Hyun-sung dikenal banyak orang.
Ia juga dipercaya untuk membintangi spin off dari drama ini yang berjudul Dear M (2022). Tapi kehadirannya mulai dikenal publik ketika berperan sebagai mahasiswa kedokteran dalam drama hits Hospital Playlist 1&2 (2020-2021). Tak hanya itu, ia juga tampil dalam drakor Our Blues (2022) sebagai Jung-hyun.
Walau Miraculous Brothers masih on-going, tapi para penggemar berharap ceritanya akan terus menarik di episode-episode berikut.
Drakor Miraculous Brothers bisa kamu saksikan di Viu.