5 Artikel Pilihan: Aplikasi Seksis Pemerintah hingga Penembakan Trump
Redaksi Magdalene merangkum lima berita pilihan, mulai dari penembakan Donald Trump, aplikasi seksis pemerintah, hingga review ‘The Boys’.
1. Perjalanan Dita Yolashasanti Sebagai ‘Caregiver’: Kebahagiaan Kita Perlu Diprioritaskan
Jam menunjukkan pukul delapan pagi di Jakarta dan sembilan malam di New York, saat saya bertemu dengan Dita Yolashasanti—pattern designer, maker, dan caregiver asal Jakarta yang menetap di New York. Keinginan saya berjumpa virtual dengan Dita berawal dari perjalanannya sebagai caregiver Pinot, suami Dita, yang merupakan seniman Indonesia dan penyintas stroke sejak 2022.
Baca artikelnya di sini.
2. Attempted Assassination of Trump: The Long History of Violence against U.S. Presidents
The attempted assassination of Donald Trump, who narrowly escaped death when a bullet grazed his right ear while he was speaking at a campaign rally in Pennsylvania on Saturday, highlights the danger of those seeking votes in a country whose constitution guarantees citizens the right to bear arms.
Read the article here.
3. Review ‘The Boys Season 4’: Makin Ramai, Makin Kompleks
The Boys selalu punya cara sendiri untuk mengajak penonton menertawakan diri. Musim terbarunya yang baru saja selesai pada (18/7), semakin mengukuhkan hal tersebut. Bahkan mungkin lebih.
Diadaptasi dari komik karya Garth Ennis dan Darick Robertson, The Boys membayangkan bagaimana jika para pahlawan super adalah sekumpulan orang dengan kompas moral paling rusak. Setelah menunjukkan ke seluruh dunia kalau dia tidak sebaik yang orang bayangkan, Homelander (Anthony Starr) kini harus menghadap kongres. Ia harus membuktikan, yang dilakukannya merupakan kebaikan.
Baca artikel lengkapnya.
4. #BasaBasiReformasiPolri: Ke Mana Melapor Kalau Polisi yang Membunuh?
Akhir bulan lalu, tepat 30 Juni 2024, Polda Sumatera Barat (Sumbar) resmi menutup kasus kematian Afif Maulana, seorang anak 13 tahun di Padang. Kasus itu ditutup karena berdasarkan hasil forensik menyebut kematian Afif karena jatuh dari jembatan. Berbeda dari hasil investigasi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Padang.
Baca artikelnya di sini.
5. Sisemok hingga Sipepek, Aroma Seksisme dalam Aplikasi Bikinan Pemerintah
Belakangan, masyarakat dihebohkan dengan aplikasi buatan Pemerintah Daerah (Pemda) yang dianggap bernuansa seksisme. Misalnya, “Sisemok” (Sistem Informasi Organisasi Kemasyarakatan) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang, “Sipepek” (Sistem Pelayanan Program Penanggulangan Kemiskinan dan Jaminan Kesehatan) dari Pemkab Cirebon, “Simontok” (Sistem Monitoring Stok dan Kebutuhan Pangan) dari Solo. Ada pula “Siska Ku Intip” (Sistem Integrasi Kelapa Sawit-Sapi Berbasis Kemitraan Usaha Ternak Inti Plasma) dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
Baca artikelnya di sini.