‘Lies Hidden In My Garden’: Semisterius Hutan Berkabut, Secerdas Teka-teki Tersulit

Lies Hidden In My Garden dibuka dengan Moon Joo-ran (Kim Tae-hee) berjalan di lorong rumahnya yang lebih dari sekadar estetik. Bayangkan rumah-rumah selebriti yang diliput oleh Architectural Digest. Bayangkan rumah di Parasite. Joo-ran tinggal bertiga dengan suaminya, Park Jae-ho (Kim Sung-oh) dan putranya, Park Seung-jae (Cha Seong-je), tapi ukuran rumah itu, lengkap dengan tamannya, rasanya seperti wahana superluas.

Saking luasnya, rumah itu seperti sebuah labirin.

 

Lies Hidden In My Garden tahu dia jenis drama Korea (drakor) seperti apa. Dari pembukaannya, Joo-ran berjalan di tengah hutan berkabut, kemudian diikuti sosok misterius yang menggunakan topeng binatang, kamu akan langsung tahu bahwa ini bukan drakor biasa. Nuansanya gloomy. Atmosfernya membuat penonton maju selangkah untuk memperhatikan lebih saksama apa yang ada di layar. Gerakan kameranya yang spesifik seperti sebuah rahasia yang sewaktu-waktu akan terbongkar.

Tidak butuh waktu lama bagi pembuat Lies Hidden In My Garden untuk memberi tahu penonton bahwa Joo-ran memiliki masalah mental. Saudarinya yang meninggal (dibunuh? bunuh diri?) membuatnya mempertanyakan kewarasannya. Akhir-akhir ini dia merasa bahwa ada bau yang tidak sedap tercium di tamannya. Tapi, baik suami dan anaknya memberi tahu Joo-ran bahwa bau itu tidak ada. Seperti suara-suara yang didengar Joo-ran, semua ini hanya ada di kepalanya.

Baca juga: Pacar Tukang ‘Gaslighting’ Menjebakku dalam Hubungan Toksik

Kemudian ada satu perempuan lagi yang nasibnya seburuk Joo-ran. Namanya Chu Sang-eun (Lim Ji-yeon), seorang istri yang tidak beruntung. Suaminya, Kim Yoon-beom (Choi Jae-rim), ringan tangan. Lebih dari sekali ia menjadi bahan pelampiasan emosi sang suami. Saking seringnya Yoon-beom dipukuli, security apartemen sampai bertanya kenapa Sang-eun tidak meninggalkan suaminya yang jahat itu.

Kemudian suatu hari Sang-eun diajak suaminya untuk mengunjungi rumah yang estetik bertaman tersebut. Dari luar ia bisa melihat betapa besar rumah itu. Kesannya seperti kastil, atau bahkan mungkin penjara.

Tidak lama dari kunjungan ini, Sang-eun mendapatkan berita bahwa suaminya meninggal dunia. Dua perempuan yang tidak berhubungan ini akhirnya berada di satu frame yang sama.

Semisterius Hutan Berkabut, Seefektif Tikungan Tajam

Kalau kemarin Little Women (Netflix) versi Korea Selatan masih kurang menggigit misterinya bagi kamu, Lies Hidden In My Garden mungkin bisa memuaskan dahaga itu. Kalau kamu menggemari film-film Park Chan-wook dan Bong Joon-ho, ini adalah drakor untukmu.

Lies Hidden In My Garden tidak pernah sekali pun berniat untuk menyenangkan penonton dengan memberikan sub-plot tidak perlu atau karakter yang mudah untuk disukai. Seperti hutannya, drama ini dipenuhi kabut. Setiap karakter memiliki masa lalu dan tujuan yang buram.

Keputusan penulis skripnya, Gianni (mengadaptasi dari novel berjudul House with a Yard dari Kim Jin-young), untuk mempersembahkan kisah ini dengan alur maju-mundur menghasilkan teka-teki yang mumpuni. Drama ini mungkin hanya memiliki 8 episode, relatif lebih sedikit jika dibandingkan dengan kebanyakan drakot lainnya. Tapi, 8 episode itu diisi dengan plot dan misteri yang kuat. Isinya daging semua. Tidak ada satu pun satu detik durasi dihabiskan untuk hal yang tidak perlu. Semua keheningan ada tujuannya. Semua halusinasi punya kepentingannya sendiri-sendiri.

Meskipun motivasi karakter-karakternya sengaja dibuat ambigu untuk memperkuat misterinya, semua karakter utama Lies Hidden In My Garden dibuat dengan karakteristik yang kokoh.

Bahkan dari episode satu saja, saya bisa melihat seperti apa karakter Joo-ran dan Sang-eun. Seperti yang dilakukan karakter mereka di layar kaca, dua karakter suaminya didesain untuk mengetes kemampuanmu merasakan cerita, berempati. Bisakah kamu melihat red flag yang ada di layar? Perhatikan bagaimana cara Jae-ho mendekap Joo-ran. Apakah itu pelukan sayang atau dia berusaha untuk mengurung istrinya supaya tidak pergi ke mana-mana?

Sutradara Jung Ji-hyun menunjukkan kemampuannya yang masterful di serial ini. Twenty-Five Twenty-One memang karya yang baik, tapi jika dibandingkan dengan Lies Hidden In My Garden, drama remaja tersebut tidak apa-apanya.

Baca juga: ‘Insidious: The Red Door’: Menonton Horornya Trauma yang Dipendam

Sinematografi Indah dan Lakon Andal

Kemampuan Ji-hyun untuk merangkai adegan membuat saya melongo di sini. Ia tahu sekali bagaimana membuat adegan tanpa dialog tapi atmosfer ngerinya terekam dengan jelas. Editing-nya benar-benar efektif. Ia tahu bagaimana cara mengatur tempo. Ia tahu kapan untuk menyimpan atau membongkar informasi ke penonton. Hasilnya adalah sebuah kejutan di setiap episodenya.

Saya tidak akan bisa membahas Lies Hidden In My Garden tanpa membahas sinematografinya yang other-worldly. Warna yang samar, gerakan kamera yang perlahan seperti hantu yang sedang mengendap-ngendap, angle yang tidak biasa. Semua ini menjadikan Lies Hidden In My Garden sebagai drakor yang tidak hanya membius, tapi juga sungguh sinematik. Tidak ada satu pun frame yang jelek dalam drama ini.

Setiap potongan gambar seperti lukisan. Didukung dengan desain produksi yang juga mencengangkan, saya tidak akan kaget kalau drama ini akan mendapatkan penghargaan dari Baeksang dari departemen teknis tahun depan.

Baca juga: Kenapa Perempuan Selalu Menjerit dalam Film Horor?

Dan akhirnya, penampilan para aktornya. Kim Tae-hee sungguh mempesona sebagai Joo-ran yang kewarasannya sedang diuji. Lim Ji-yeon yang kemarin baru saja mendapatkan piala dari Baeksang via The Glory disini membuktikan bahwa kesuksesannya kemarin bukan kebetulan.

Ketika dua orang ini berkumpul, Lies Hidden In My Garden bergetar. Dan terakhir, pujian tertinggi untuk Kim Sung-oh. Memerankan karakter villain bukanlah pekerjaan yang mudah. Menjadi villain yang setiap episodenya selalu menggigit adalah tugas yang berat dan Sung-oh bisa melakukan itu. Tatapan matanya, ekspresi wajahnya saat gaslighting Joo-ran adalah sesuatu yang harus kamu saksikan.

Lies Hidden In My Garden memang bukan untuk semua orang. Kalau kamu tak sabaran, drama ini pasti akan membuat bosan. Tapi kalau kamu jenis penonton yang menikmati jalan cerita bercabang dengan tikungan tajam, Lies Hidden In My Garden menyimpan cukup banyak misteri yang lezat.

Lies Hidden In My Garden dapat disaksikan di Amazon Prime