Lifestyle

Tips Berikan Jawaban Profesional Saat Wawancara Kerja

Ada pertanyaan yang sangat lumrah ditanyakan dalam wawancara kerja. Ini jawabannya.

Avatar
  • January 20, 2021
  • 5 min read
  • 798 Views
Tips Berikan Jawaban Profesional Saat Wawancara Kerja

Dalam wawancara pekerjaan, selain pertanyaan-pertanyaan terkait pengalaman bekerja dan latar belakang, ada pertanyaan-pertanyaan gampang-gampang susah yang jawaban paling tepatnya tergantung si pewawancara. 

 “Apa tujuan karier Anda?”

 

 

“Apa yang ingin Anda capai dalam 5 tahun ke depan?”

“Bagaimana Anda melihat diri dan karier Anda dalam 10 tahun?”

Tentu setiap pertanyaan akan berbeda, namun secara umum, pemberi kerja ingin mengetahui visi dan misi serta rencana yang kamu miliki. Selain itu, maksud lain pertanyaan tersebut ialah untuk mengetahui apakah kamu berencana untuk bekerja lama di perusahaan atau hanya menjadikan perusahaan tersebut batu loncatan.

Mengingat pertanyaan tersebut amat sangat lumrah ditanyakan, maka di bawah ini adalah beberapa tips serta contoh jawaban untuk pertanyaan tujuan karier.

Dengan tips di bawah ini, kamu dapat terlebih dahulu mempersiapkan jawaban yang realistis dan tepat.

  1. Target Pencapaian Karier yang Jelas

Jawaban: “Saya yakin bahwa saya akan mampu mencapai level senior manager dalam 5 tahun ke depan”.

Yang membuat jawaban ini berbeda adalah kamu mengerti betul apa yang kamu inginkan dan kamu tidak hanya mengetahui tetapi juga menargetkan kapan kamu harus mencapainya. Tentu jawaban ini harus didukung dengan informasi yang relevan.

Misalnya, para pekerja di perusahaan tersebut biasanya membutuhkan waktu lima tahun untuk mencapai posisi senior manager. Jika kamu menjawab bahwa kamu dapat mencapainya dalam 1 tahun, tentu hal tersebut terdengar omong kosong dan sombong. Jawaban harus terlihat realistis dan menunjukkan bahwa Kamu mengerti.

  1. Menjelaskan Langkah yang Akan Diambil

Jawaban: “Saya dapat beradaptasi terhadap lingkungan pekerjaan dengan cepat. Saya dapat membentuk lingkungan pekerjaan yang dinamis sekaligus produktif.”

Langkah untuk mencapai tujuan karier kamu sama pentingnya dengan mengetahui apa yang menjadi tujuan karier kamu. Salah satu cara untuk menjelaskan langkah yang akan diambil adalah dengan memberikan konsep mengenai langkah tersebut.

Tidak semua konsep yang Kamu tawarkan untuk pertanyaan tujuan karier haruslah besar dan inovatif. Kamu dapat memulai dari konsep kecil, yang dimulai dari lingkungan pekerjaan. Dengan cara ini, perusahaan akan mengerti bahwa kamu telah memikirkan tujuan tersebut dengan cara yang realistis dan bermanfaat baik untuk perusahaan maupun diri sendiri.

Baca juga: Sialnya Lulus Kuliah Saat Pandemi, Nantikan Pekerjaan yang Tak Pasti

  1. Jangan Terlalu Spesifik

Jawaban: “Saya adalah orang yang mudah beradaptasi dengan lingkungan baru dan fleksibel dalam bekerja.”

Mungkin ada beberapa orang yang mengincar posisi lain dalam perusahaan yang tidak ada hubungannya dengan posisi yang kamu lamar. Tidak ada salahnya melakukan hal ini, namun, kamu harus ingat untuk lebih menekankan pada tujuan yang lebih umum.

  1. Siap dengan Tantangan dan Rintangan Pekerjaan

Jawaban: “Saya siap dengan tantangan baru agar saya dapat belajar dan satu langkah lebih dekat dengan tujuan karier saya.”

Dalam proses wawancara, pasti perusahaan ingin mendapatkan seorang pegawai yang tahan banting dan terbuka dengan tantangan. Tentu saja tujuan karier harus didukung dengan kedua sifat tersebut. Dengan menunjukkan kesiapan kamu terhadap apa yang tidak terlihat, akan menunjukkan kualitas diri dan mental Kamu.

  1. Tunjukkan Komitmen Kamu

Jawaban: “Bagi saya, pekerjaan adalah seperti sebuah hubungan. Dengan komitmen dan dedikasi yang saya berikan, hubungan tersebut akan menjadi berguna demi pasangan saya dan diri saya sendiri.”

Memiliki tujuan karier adalah hal yang cukup mudah, mudah dipikirkan, dan mudah disebutkan. Namun proses untuk membangun dan mencapai tujuan karier tersebut membutuhkan sesuatu yang sangat penting, yaitu komitmen.

Ketika kamu menunjukkan komitmen kamu terhadap perusahaan, mereka akan mengerti bahwa karier ini serius untuk kamu. Mereka pun akan mengerti bahwa pekerjaan ini bukan hanya sebuah batu loncatan.

  1. Fokus pada Pemberi Kerja/Perusahaan

Jawaban: “Saya ingin berkontribusi lebih untuk perusahaan ini dan berkembang dengan perusahaan ini. Saya akan berusaha untuk menjadi investasi yang menguntungkan untuk perusahaan ini.”

Walaupun pertanyaan tujuan karier berhubungan dengan kamu, tetapi bukan berarti kamu hanya berfokus pada diri kamu sendiri. Kamu dapat berfokus pada kontribusi yang dapat Kamu sumbangkan kepada perusahaan. Kontribusi dan peran tersebut sebaiknya memberikan keuntungan dan nilai tambah kepada perusahaan. Tentu dengan cara ini, perusahaan akan lebih mempertimbangkan Kamu.

Baca juga: Mitos-mitos Soal Perempuan di Dunia Kerja

  1. Bersedia Menerima Saran Kritik

Jawaban: “Menurut opini saya, kritik adalah kayu fondasi yang menopang kita untuk menjadi lebih baik lagi. Tanpa saran dan kritik saya yakin, karier yang saya inginkan akan sulit dibangun.”

Menerima saran dan kritik bukanlah semudah teorinya. Dalam praktiknya, kritik dapat membuat seseorang sakit hati dan saran dapat membuat seseorang tersinggung.

Tetapi, di balik itu semua, saran dan kritik adalah pembangun.

Mengakui kesalahan Kamu dan mengubah hal tersebut sesuai dengan saran yang diberikan adalah ciri-ciri orang yang mudah berkembang.

  1. Terbuka dengan Wawasan Baru

Jawaban: “Saya gemar mempelajari hal-hal baru. Tentu dengan adanya kesempatan bekerja di perusahaan ini, saya akan mendapatkan wawasan baru dan saya akan terus belajar demi tercapainya tujuan karier saya.”

Bersedia untuk terus belajar adalah sebuah karakteristik yang tidak boleh dilupakan dalam dunia pekerjaan. Belajar bukan hanya menambah ilmu pengetahuan. Belajar juga berarti belajar dari kesalahan diri sendiri dan orang lain. Belajar bukanlah hal yang mudah dilakukan.

Belajar memang membutuhkan waktu, tetapi terbuka dengan wawasan baru akan membukakan Kamu kesempatan yang jauh lebih besar.

Baca juga: ‘Glass Ceiling’ dan Faktor Lain yang Halangi Perempuan Naiki Jenjang Karier

  1. Tunjukkan Kepribadian yang Baik

Jawaban: “Saya akan memberikan energi positif untuk lingkungan pekerjaan saya demi tercapainya tujuan karier yang dapat menguntungkan perusahaan ini.”

Siapa yang mau bekerja dengan teman yang memiliki kepribadian buruk? Setiap orang tentu ingin bekerja dengan orang-orang yang memiliki kepribadian baik. Tentu kepribadian seseorang tidak dapat terlihat dalam satu kali pertemuan.

Karenanya, kamu harus memanfaatkan dengan baik pertemuan wawancara ini agar dapat menunjukkan kepribadian yang baik. Bertanggung jawab dengan pekerjaan kamu, bersemangat ketika bekerja dan bertoleransi sesama pekerja adalah ciri-ciri kepribadian yang dicari oleh perusahaan.

Ketahui, Jelaskan, dan Targetkan

Untuk menjawab pertanyaan wawancara mengenai tujuan karier, singkatnya kamu hanya perlu mengetahui, menjelaskan, dan menargetkan. Mengetahui apa yang menjadi tujuan karier Kamu. Menjelaskan bagaimana cara kamu mencapai tujuan tersebut. Serta menargetkan kapan kamu dapat mencapai tujuan tersebut.

Mulailah untuk mengetahui dan menyadari perjalanan karier seperti apa yang Kamu inginkan dan harapkan sejak saat ini.

Semoga berhasil!

Artikel ini adalah hasil kerja sama Magdalene dengan finansialku.com untuk mendukung literasi keuangan anak muda dan UMKM.


Avatar
About Author

Ellen Chandra, B.Sc, B.Econ.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *