Review ‘The Heavenly Idol’: Ketika Pendeta Terjebak dalam Tubuh Idolamu
Bagaimana jadinya jika idolamu adalah seorang pendeta tingkat tinggi yang berasal dari luar Bumi?
Setahun belakangan drama Korea Selatan (drakor) ramai-ramai mengusung tema tentang idola. Ini mengekor acara survival idol yang juga mulai marak tayang di TV setempat. Misalnya, Produce 101, Girls Planet, hingga yang terbaru Boys Planet.
Meski begitu, penonton lama drakor sebenarnya sudah tak asing dengan konsep tersebut. Di 2011, sudah ada drakor berjudul Dream High yang menghasilkan antusiasme dari para penggemar. Itu bercerita tentang enam siswa dari Kirin Art High School yang berjuang untuk mencapai mimpi mereka menjadi idola, penyanyi dan penari tersohor.
Di 2023, muncul satu lagi drama tentang idola berjudul The Heavenly Idol. Magdalene merangkum fakta-fakta drakor itu untukmu, berikut beberapa di antaranya.
1. Tema Cerita Idola yang Tidak Biasa
The Heavenly Idol bercerita tentang pendeta tingkat tinggi Pontifex Lembrary. Ia berasal dari luar Bumi tapi terpaksa pindah ke planet biru ini karena sihir iblis. Ketika pindah ke Bumi, Pontifex justru mendarat dalam tubuh seorang laki-laki tampan Woo Yeon-woo. Ia adalah seorang idol dari boygrup bernama Wild Animal. Namun sayangnya grup ini kurang dikenal dan tidak populer meskipun sudah tiga tahun malang melintang, bahkan hampir bubar.
Baca juga: K-Drama ‘Business Proposal’ dan Roman Picisan yang Tak Selamanya Buruk
Pontifex Lembrary yang memang tidak tahu apa pun tentang kehidupan idola di Bumi dipaksa untuk tampil di panggung musik. Seketika ia berteriak, “Saya tidak bisa menari”. Kalimat ini mengejutkan banyak orang sekaligus membawa perubahan besar dalam kehidupan Wild Animal ke depannya.
Orang-orang mulai menaruh perhatian besar kepada grup ini setelah peristiwa mengejutkan itu. Pontifex secara otomatis mengalami banyak kejadian, tak cuma bersinggungan dengan manusia tapi juga setan, iblis, dan sekte agama yang menyimpang.
Wild Animal dimanajeri oleh Kim-dal. Ia sendiri sebenarnya adalah fans berat dari Woo Yeon-woo. Sebagai mantan manajer dari girlgrup K-pop, ia sempat merasakan depresi karena kematian salah satu anggotanya. Kim-dal lantas menghibur dirinya dengan menjadi fans Woo Yeon-woo. Ia serasa bisa menemukan secercah harapan melalui kehadiran idolanya ini. Saat agensi Wild Animal membuka lowongan untuk posisi manajer baru, ia pun langsung mendaftarkan dirinya.
2. Dibintangi Para Aktor Muda Berbakat
Hampir separuh dari para pemain adalah aktor-aktor muda berbakat, seperti Kim Min-kyu yang berperan sebagai Pontifex atau Woo Yeon-woo. Namanya mulai menarik perhatian sejak ia membintangi drakor populer A Business Proposal. Di drama ini, sosoknya dianggap cocok dengan peran sebagai Cha Sung-hoon.
Baca juga: Bagaimana Idola Kpop Menyelamatkan Hidup Saya
Meskipun sudah debut dari 2013, tapi hingga 2017 ia masih dianggap sebagai aktor nugu (aktor yang kurang dikenal). Untuk itulah ia memutuskan untuk tampil di I Can See Your Voice, reality show mencari buta nada dan penyanyi asli. Di sinilah kemudian titik balik kariernya di dunia hiburan.
Kehadirannya di acara ini mengundang perhatian masyarakat Korea Selatan dan penggemar dunia. Peran-peran dalam drama yang dibintanginya ikut berkibar. Misalnya, drama Perfume (2019), Queen: Love and War (2019), hingga A Business Proposal (2022).
Selain Kim Min-gyu, ada Go Bo-gyeol yang berperan sebagai Kim-dal, manajer dari Wild Animal. Go Bo-gyeol sendiri sudah debut dari 2011, dan membintangi pelbagai drakor populer. Seperti The Producers (2015), Goblin (2017), Arthdal Chronicles (2019), dan Hi Bye, Mama! (2020).
3. Rating Rendah dari Awal Hingga Akhir
Walaupun kepopuleran dari Kim Min-gyu digadang-gadang akan membuat drama ini naik, tapi nyatanya hasil tak sesuai ekspektasi. Rating The Heavenly Idol berdasarkan hasil dari Nielsen Korea di episode pertama saja hanya meraih 3,098 persen.
Baca juga: 3 Alasan Kenapa Drakor ‘Oasis’ Layak Kamu Tonton
Bahkan penayangan episode terakhirnya menyentuh angka satu persen. Ini membuktikan, drakor tentang idola memang tidak lagi diminati. Belum ada yang bisa menyaingi rating drama Dream High yang menyentuh angka 20 persen di episode terakhirnya.
4. Tayang di Channel Merah dan Aplikasi Streaming Kuning
Drama The Heavenly Idol tayang di channel merah tvN setiap Rabu dan Kamis pukul 22.30 waktu Korea Selatan. Namun bagi penggemar internasional, kamu masih bisa mengaksesnya melalui aplikasi streaming kuning Viu. Drakor itu akan tayang sehari setelah penayangannya di Korea Selatan.
