Issues

5 Artikel Pilihan: Kelangkaan LPG 3KG hingga Pasangan ‘Green Flag’ Moko-Maurin 

Redaksi Magdalene merangkum lima berita pilihan untuk pekan ini, mulai dari kelangkaan LPG 3KG hingga film ‘Satu Kakak Tujuh Ponakan.

Avatar
  • February 8, 2025
  • 3 min read
  • 496 Views
5 Artikel Pilihan: Kelangkaan LPG 3KG hingga Pasangan ‘Green Flag’ Moko-Maurin 

1.  Aku Ngobrol dengan Penganut YONO tentang Hidup Anti-FOMO, ini Katanya 

Belakangan, pola pembelian impulsif–yang cuma mengejar kebahagiaan jangka pendek–kian bergeser. Adagium “You Only Live One” (YOLO) digantikan dengan pola pembelian yang lebih bertanggung jawab lewat “You Only Need One” (YONO).   

Melansir South China Morning Post, YONO mulanya berkembang di Korea Selatan. Di sana, Gen Z dan Y mulai meninggalkan gaya hidup hedon, dan beralih pada pola pembelian yang cukup. Misalnya, enggak ada kopioverpriceuntuk menunjang kerja, tidak pula makan atau nongkrong di luar setiap hari. 

 

Baca selengkapnya di sini. 

2.  Larangan Jual Elpiji 3 KG Eceran, OK Gas Penderitaan Perempuan 

Empat hari belakangan, meme dan satir tentang kelangkaan gas melon atau elpiji tiga kilogram (kg) ramai beredar di media sosial. Penyebabnya adalah kebijakan pemerintah yang melarang penjualan gas elpiji (LPG) tiga kg di tingkat pengecer per (1/2) lalu. Masalahnya, alih-alih jadi jalan keluar dari subsidi yang salah sasaran, otak-atik gas melon ini cuma memperpanjang daftar penderitaan. Perempuan di rumah tangga dan penjual kecil dalam hal ini jadi yang paling terdampak. 

Simak artikelnya di sini

3.  Trump Tutup Keran Bantuan Obat HIV: Apa Dampaknya buat ODHIV di Indonesia? 

Ada saja gebrakan baru Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Akhir Januari lalu, Trump menghentikan bantuan global pasokan obat-obatan HIV, Malaria, dan Tuberkulosis. Dilansir Reuters, pemberhentian bantuan tersebut ditujukan pada seluruh mitra yang selama ini didukung pendanaannya oleh United States Agency for International Development (USAID).  

Simak artikelnya di sini. 

4.  Pengalamanku Seminggu Kepo Akun-akun Poligami: Bikin Ngelus Dada dan Emosi 

Praktik poligami yang cenderung mengorbankan perempuan, terus tumbuh subur di Indonesia. Bahkan pada 2017 poligami sempat jadi tren, diperkenalkan layaknya aplikasi kencan lewat Ayo Poligami. Memasuki 2019 hingga 2021, tren poligami bergeser dengan kemunculan diskusi dan seminar-seminar sukses berpoligami. Diskusi dan seminar tersebut umumnya dipromosikan akun-akun dakwah seperti milik Hafidin.  

Untuk mengetahui tren terbaru soal poligami, kami memutuskan melakukan eksperimen media sosial. Dalam seminggu, saya mencari dan mengikuti akun-akun pro-poligami. Instagram dan Tiktok yang jadi sasaran utama saya, karena menurut survei We Are Social 2024, keduanya masuk ke dalam TOP 4 media sosial dengan pengguna terbanyak di Indonesia.  

Baca artikelnya di sini

5.  Pasangan ‘Green Flag’ di ‘1 Kakak 7 Ponakan’ Terlalu Sempurna untuk Jadi Nyata 

Menghangatkan hati adalah dua kata yang pas untuk menggambarkan 1 Kakak 7 Ponakan, film Indonesia terbaru yang disutradarai Yandy Laurens. Selama kurang lebih dua jam, penonton disuguhi kisah penuh emosi tentang pengorbanan, tanggung jawab, dan cinta, yang dibungkus sedemikian rupa hingga membuat kita haru biru namun juga tersenyum. 

Namun, ada satu hal dari film ini yang terus mengganjal di pikiran saya: hubungan Moko dan Maurin. Sebagai karakter utama, pasangan ini digambarkan sungguh ideal—Moko sangat bertanggung jawab, sementara Maurin begitu pengertian dan penuh dukungan. Kalau ada penghargaan untuk pasangan paling green flag, mereka pasti menang telak. Tapi saking terlalu green flag, muncul pertanyaan, memangnya orang seperti mereka benar-benar ada? 

Baca artikelnya di sini



#waveforequality
Avatar
About Author

Magdalene

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *